OPPM (Organisasi Pelajar Pondok Modern) Gontor
Friday, June 19, 2020
Add Comment
OPPM
by oky rachmatulloh
OPPM (Organisasi Pelajar Pondok Modern) dalam sejarahnya dulu bernama IKPM. Sebuah organisasi santri yang dibuat untuk betul-betul mendidik dan membina santri, bukan sekedar membuat organisasi untuk penyaluran kreatifitas saja.
Mereka dilantik dan di sumpah langsung oleh pengasuh Pondok, dididik dan dibina oleh bag Pengasuhan santri,diperhatikan dan dinilai oleh segenap santri, dan tentu saja diperhatikan senantiasa oleh Allah SWT.
Ada yang harus rela tidur di kelas karena pukul 02.00 harus bangun untuk melakukan control keliling pondok sebagai keamanan, ada yang harus teriak-teriak sebagai penggerak bahasa, ada yang harus tidak mandi karena menyiapkan makan bagi para santri di dapur umum, ada yang harus memikirkan barang-barang apa yang harus dibeli dan dijual lagi di koperasi pelajar, ada yang serius memikirkan pelajaran sore dan muhadoroh di bagian pengajaran, dan banyak lagi aktifitas lain yang semuanya dilakukan dengan IKHLAS, tanpa dibayar sepeserpun, bahkan mereka tetap membayar uang makan dan SPP tiap bulannya.
Namun begitu, keikhlasan mereka memang harus dibayar mahal jika melanggar. Ada yang korupsi di koperasi pelajar, atau menindak santri dengan kekerasan berlebihan, atau tidak melaksnakan kewajibannya sebagai seorang santri seperti sholat berjamaah, maka hukumannya Cuma dua : DIUSIR atau DIPNDAHKAN ke pesantren Cab Gontor lain.
Maka itulah tidak mengherankan jika di zaman saya dulu (tahun 1999) Koperasi pelajar berhasil mengumpulakn uang 350,000,000 dalam waktu satu tahun, bagian dapur 65,000,000, dan entah berapa lagi yang dikumpulkan oleh bagian-bagian lain.
Sehingga terkumpul keuntungan OPPM dalam setahun perjalanannya hampir setengah Milliar. Tidak tahu lagi jika saat ini, berapa keuntungan yang diperoleh. Namun sekali lagi, para santri yang sudah susah payah mendapatkan uang itu sama sekali tidak dibayar. Karena mereka sudah mendapatkan pelajaran yang luar biasa berharga dari OPPM ini.
Sesuatu yang tidak akan mereka peroleh di pendidikan diluar kampus. Sesuatu yang akan membuat mereka seperti Din Samsudin (Bag Penerangan), Hidayat Nur Wahid (Koordinator) KH Hasyim Muzadi (Bag Pengajaran kalau tidak salah). Semoga apa yang kalian peroleh ada manfaatnya adik-adikku…..
by oky rachmatulloh
OPPM (Organisasi Pelajar Pondok Modern) dalam sejarahnya dulu bernama IKPM. Sebuah organisasi santri yang dibuat untuk betul-betul mendidik dan membina santri, bukan sekedar membuat organisasi untuk penyaluran kreatifitas saja.
OPPM (Organisasi Pelajar Pondok Modern) Gontor |
Mereka dilantik dan di sumpah langsung oleh pengasuh Pondok, dididik dan dibina oleh bag Pengasuhan santri,diperhatikan dan dinilai oleh segenap santri, dan tentu saja diperhatikan senantiasa oleh Allah SWT.
Ada yang harus rela tidur di kelas karena pukul 02.00 harus bangun untuk melakukan control keliling pondok sebagai keamanan, ada yang harus teriak-teriak sebagai penggerak bahasa, ada yang harus tidak mandi karena menyiapkan makan bagi para santri di dapur umum, ada yang harus memikirkan barang-barang apa yang harus dibeli dan dijual lagi di koperasi pelajar, ada yang serius memikirkan pelajaran sore dan muhadoroh di bagian pengajaran, dan banyak lagi aktifitas lain yang semuanya dilakukan dengan IKHLAS, tanpa dibayar sepeserpun, bahkan mereka tetap membayar uang makan dan SPP tiap bulannya.
Namun begitu, keikhlasan mereka memang harus dibayar mahal jika melanggar. Ada yang korupsi di koperasi pelajar, atau menindak santri dengan kekerasan berlebihan, atau tidak melaksnakan kewajibannya sebagai seorang santri seperti sholat berjamaah, maka hukumannya Cuma dua : DIUSIR atau DIPNDAHKAN ke pesantren Cab Gontor lain.
Maka itulah tidak mengherankan jika di zaman saya dulu (tahun 1999) Koperasi pelajar berhasil mengumpulakn uang 350,000,000 dalam waktu satu tahun, bagian dapur 65,000,000, dan entah berapa lagi yang dikumpulkan oleh bagian-bagian lain.
Sehingga terkumpul keuntungan OPPM dalam setahun perjalanannya hampir setengah Milliar. Tidak tahu lagi jika saat ini, berapa keuntungan yang diperoleh. Namun sekali lagi, para santri yang sudah susah payah mendapatkan uang itu sama sekali tidak dibayar. Karena mereka sudah mendapatkan pelajaran yang luar biasa berharga dari OPPM ini.
Sesuatu yang tidak akan mereka peroleh di pendidikan diluar kampus. Sesuatu yang akan membuat mereka seperti Din Samsudin (Bag Penerangan), Hidayat Nur Wahid (Koordinator) KH Hasyim Muzadi (Bag Pengajaran kalau tidak salah). Semoga apa yang kalian peroleh ada manfaatnya adik-adikku…..
0 Response to "OPPM (Organisasi Pelajar Pondok Modern) Gontor"
Post a Comment